Pemilihan Perkakas Mesin/Tangan untuk Pemisahan Logam Sisa (pengecoran logam)



Untuk mendapatkan hasil yang diinginkan pada benda coran yang dipotong sesuai prosedur kerja, maka siswa harus memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam menggunakan alat perkakas seperti palu pemahat, gerinda, pencukil busur listrik.
          Cara-cara dibawah ini dipergunakan untuk memotong dan memisahkan saluran turun dan penambah sesuai ukuran, kualitas dan rencana pengecoran : pematahan, pemotongan dengan gas, pemotongan dengan busur listrik dan pemotongan secara mekanik. Cara pematahan biasa dilakukan pada besi cor, yaitu dengan membenturkan bersamaan dengan penyingkiran pasir. Cara pemotongan dengan busur listrik juga banyak dilakukan pada besi cor. Pemotongan dengan mekanis lebih menjadi pilihan karena tidak mengakibatkan terjadinya panas yang mempengaruhi perubahan bentuk atau mengakibatkan retak, dan memungkinkan lebar pemotongan yang sempit.
          Palu pemahat banyak dipakai untuk keperluan memotong bagian dari sirip, saluran turun dan penambah. Akan tetapi alat ini menimbulkan bising dan menyebabkan pekerja cepat letih. Karena itu alat ini kemudian diganti dengan alat lain.
          Pekerjaan pertama penyingkiran adalah pemukulan dengan palu. Pemukulan ini dilakukan pada saat tuangan selesai dibongkar (sebelum disemprot) terutama untuk besi tuang kelabu bergrafit serpih dan besi tuang putih. Namun untuk besi tuang kelabu bergrafit bulat, baja tuang dan aluminium tuang pemukulan tidak mungkin dilakukan (karena coran itu liat), sehingga pekerjaan penyingkiran harus dibantu dengan mesin potong ataupun api pemotong otogen.
          Mesin potong yang digunakan pada umumnya adalah gerinda potong (bekerja lebih cepat dari pada gergaji potong). Berikut ini adalah beberapa gerinda potong yang dirancang untuk pekerjaan penyingkiran antara lain : a) gerinda potong tangan, b) gerinda potong berlengan, c) gerinda potong pada bangku kerja, d) gerinda potong dengan meja berputar.
          Pemotongan dengan gerinda potong terbatas pada benda-benda berukuran kecil sampai sedang, sedang ukuran besar pemotongan harus dilakukan dengan bantuan api otogen. Pemotongan dengan api ini terutama dilakukan di pabrik pengecoran baja. Cara pemotongannya tidak berbeda dengan pemotongan las biasa, dimana api gas asetilen dihentikan, tinggal oksigen dengan tekanan tinggi dihembuskan. Pada suhi ini (8500 C) oksigen bereaksi dengan besi, maka besi teroksidasi dengan kecepatan tinggi.  


Pemilihan Perkakas Mesin/Tangan untuk Pemisahan Logam Sisa (pengecoran logam) Pemilihan Perkakas Mesin/Tangan untuk Pemisahan Logam Sisa (pengecoran logam) Reviewed by dpy on June 20, 2016 Rating: 5

No comments:

dpy
www.dpy.my.id. Powered by Blogger.